TIM Komunitas Sumenep Berbagi (KSB) bersama Relawan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Konengan Gedugan Giligenting serahkan bantuan berupa Sembako dan sejumlah uang kepada Kaum Duafa dan Korban Rumah ambruk di wilayah giligenting. Bantuan tersebut menyebar dibeberapa Desa yang ada di Wilayah Kecamatan Giligenting dari Data yang dikirim oleh relawan KIM Konengan kepada KSB.
Hal ini diungkapkan oleh Koordinator TIM KSB minggu siang ( 19/01) " Fadel Abu Aufa" menjelaskan bahwa pihaknya satu minggu sebelum Timnya turun langsung ke lokasi penerima telah memperoleh data dari Relawan yang ada di Giligenting, data teesebut menyangkut biodata para penerima dari Nama, alamat, profil penerima dan kondisi kehidupan sehari-hari serta foto orang tersebut. Fadil juga menambahkan bahwa para penerima tersebut setelah dirembuk dengan TIM KSB cukup layak untuk dibantu dengan harapan bisa meringankan beban hidup mereka.
Bantuan yang diserahkan kepada 10 kaum Duafa berupa Paket Sembako dan sejumlah uang 50.000 per orang , sedangkan sejumlah uang sebesar 500.000 ribu rupiah diserahkan kepada korban rumah ambruk diterjang angin puting beberapa waktu lalu sebagai tambahan untuk membangun kembali rumahnya yang hancur. ( Rahman KIM Konengan )
Hal ini diungkapkan oleh Koordinator TIM KSB minggu siang ( 19/01) " Fadel Abu Aufa" menjelaskan bahwa pihaknya satu minggu sebelum Timnya turun langsung ke lokasi penerima telah memperoleh data dari Relawan yang ada di Giligenting, data teesebut menyangkut biodata para penerima dari Nama, alamat, profil penerima dan kondisi kehidupan sehari-hari serta foto orang tersebut. Fadil juga menambahkan bahwa para penerima tersebut setelah dirembuk dengan TIM KSB cukup layak untuk dibantu dengan harapan bisa meringankan beban hidup mereka.
Bantuan yang diserahkan kepada 10 kaum Duafa berupa Paket Sembako dan sejumlah uang 50.000 per orang , sedangkan sejumlah uang sebesar 500.000 ribu rupiah diserahkan kepada korban rumah ambruk diterjang angin puting beberapa waktu lalu sebagai tambahan untuk membangun kembali rumahnya yang hancur. ( Rahman KIM Konengan )
