Setelah meraih penghargaan desa mandiri dari Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) RI, bersama tujuh desa lainnya di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Kepala Desa (Kades) Kebunagung, Bustanul Affa, berjanji akan meningkatkan potensi yang ada di desanya, menjadi tempat wisata.
Tidak cuma itu, Kades Kebunagung juga berjanji akan mengembalikan sejarah desanya, yang dulu pernah dijadikan tempat perkemahan, seperti zaman para raja.
Kepala Desa Kebunagung, Bustanul Affa, mengatakan, jika juara juara yang diraih itu, berkat kreatifitas pemuda dan elemen masyarakat.
"Alhamdulillah Desa Kebunagun mendapat penghargaan dari Kemendes PDTT RI. Dan penghargaan itu didapat, atas sinergitas Pemdes, Kartar (Karang Taruna), PKK, Gemuk (Generasi Muda Kreatif) serta semua elemen masyarakat, sehinga penghargaan bergengsi itu bisa kami dapat," kata Kepala Desa Kebunagung, Bustanul Affa, Selasa (31/01/2022).
Atas raihan prestasi tersebut, Bustanul Affa yang juga titisan darah biru itu, mempunyai sejumlah impian untuk mengembalikan sejarah, yakni Desa Kebunagung kembali menjadi tempat perkemahan, sebagaimana masa raja tempo doeloe.
"Kami masih ingin mengembalikan sejarah Desa Kebunagung, yang dulunya biasa ditempati perkemahan. Dan akan kami bangun bumi perkemahan di area wisata Goa Jeruk, yang saat ini sedang dalam tahap proses," terangnya.
Oleh karenanya, pihaknya berharap semua masyarakat ikut andil membangun Desa Kebunagung menjadi desa yang lebih maju.
"Kemakmuran Desa Kebunagung akan terujud apa bila semua elemen masyarakat saling mendukung. Sehingga apa yang kita harapkan berjalan sesuai rencana," pungkasnya.
Untuk diketahui, tujuh desa di Kabupaten Sumenep yang mendapat predikat desa mandiri, dari Kemendes PDTT RI adalah Desa Kebunagung, Desa Lobuk, Desa Kolor, Desa Paberasan, Desa Pamolokan, Desa Lenteng Timur dan Desa Karduluk.
Sementara penyerahan lencana predikat desa mandiri diberikan langsung oleh Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, di halaman kantor Bupati berbarengan apel pagi pada Senin, (30/01/2023) kemarin.
(Alvian, Udiens, Syafika Auliyak, Rahman KIM).